HINDARTO, SLAMET, ?, EDDY PUJIANTO 1976 DI SMAN 14 FILIAL SEKARANG SMAN 42 ) |
SENIN, 2 APRIL 2012 - DENMAS PRIYADI BLOG - Selepas saya
lulus dari sekolah lanjutan tingkat pertama SMP Negeri 52 Jakarta tahun 1974, saya
melanjutkan sekolah ke sekolah menengah atas, untuk itu saya mendaftar ke SMA
Negeri 14 Jakarta yang berlokasi di daerah Cililitan dengan melalui test.
Adapun mata pelajaran yang ditestkan sebagai syarat masuk adalah Al-Jabar,
Civik, Sejarah, bahasa Indonesia, dan bahasa Inggris. Alhamdulilah, saya lulus
test, dan diterima menjadi salah satu siswa
SMA Negeri 14 meskipun kelas jauhnya
yaitu SMA Negeri 14 Filial yang berlokasi di daerah Halim Perdanakusuma. Tepatnya
kira-kira 50 meter dari Pelabuhan Udara Halim Perdanakusuma. Sekolahnya masih
terbuat dari kayu dan hanya tiga local. Perlu diketahui bahwa era tahun
tujuhpuluhan masyarakat masih bebas memilih sekolah yang dikehendaki tidak bergantung
pada lokasi tempat tinggal yang penting adalah test masuknya. Dahulu yang
mendaftar masuk ke sekolah pada umumnya adalah siswa itu sendiri, tidak diantar
orang tua seperti sekarang.
PERSONIL "KABUT HALIM BAND" HERU, SLAMET, HINDARTO, EDDY P SMAN 14 FILIAL - HALIM P 1977 |
Kepala SMA Negeri
14 pada waktu itu dijabat oleh bapak Odink sedangkan kelas jauhnya, SMA Negeri
14 Filial-Halim Perdanakusuma dijabat oleh para wakilnya yaitu bapak Ismail dan
bapak Suyanto. Di kemudian hari bapak Suyanto menjadi kepala SMA Angkasa, dan
pak Ismail menjadi kepala Sekolah SMA Negeri 14 Filial. Guru mata pelajaran
kesenian pada waktu itu (1975 sampai dengan 1976) dipegang oleh pak Bantolo,
tahun 1977 oleh ibu Tisnoarsi. Sebelumnya di tahun 1976 lokasi SMA Negeri 14
Filial dipindah ke jalan Rajawali di samping Rumah Sakit Halim sampai sekarang
dengan bentuk bangunan yang sudah beberapa kali mengalami perubahan.
AMIR, EDDY P, SLAMET P, HINDARTO, KUNTARTO 1975 |
Sebagaimana anak
sekolah kebanyakan, saya aktif di OSIS, saya dipercaya untuk menjadi pengurus
OSIS yang mengelola kesenian. Membentuk vocal group, theater sekolah. Mengikuti
berbagai aktifitas lomba cipta lagu, band dan lain-lain. Siswa SMA Negeri 14
Filial yang menjadi artis penyanyi yang cukup terkenal di era tahun
tujuhpuluhan angkatan saya di antaranya adalah Rafika Duri, juara I Bintang
Radio dan Televisi, dan Ati Lex Trio.
Saat penerimaan
siswa baru (PSB) tahun 1976 saya menciptakan lagu Mars Masa Perkenalan Siswa
(Mapersis) yang dinyanyikan pada saat pelaksanaan PSB. Notasi lagu inilah yang menjadi
cikal bakal lagu Mars 42. Setelah lulus SMA tahun 1977 saya melanjutkan
pendidikan, kuliah di IKIP Jakarta, sekarang UNJ dengan mengambil jurusan Seni
Rupa selama 6,5 tahun. Di IKIP Jakarta saya juga mempelajari music, belajar
piano dan not balok. Selama dua tahun kuliah di IKIP pada tahun 1979, saya
diminta kepala sekolah SMA 14 Filial pak Ismail untuk mengajar pelajaran seni
membantu ibu Tisnoarsi. Di awal tahun 1980 SMA Negeri 14 Filial berubah namanya
menjadi SMA Negeri 42 Jakarta. Adapun lagu Mars 42 notasinya saya buat tahun
1976 seperti telah saya kemukakan di atas, dan liriknya saya buat tahun 1989
sebagaimana yang selalu kita dengar pada setiap hari Senin saat upacara bendera
serta upacara-upacara yang lain.
Sekian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar